Setelah belajar mati-matian dan ngos-ngosan, deg-deg an yang paling deg-deg adalah sehari menjelang ujian dan HARI UJIAN. Teringat betul bagaimana berdebarnya jantung ini saat menjelang ujian. Aku mau share beberapa tips H-1 Ujian dan D Day Ujian IELTS, sekali lagi, versiku sendiri :)
Sehari sebelum tes, yang aku lakukan:
Meminta doa orang tua, guru, keluarga, dan teman-teman
Doa adalah utama. Yups betul banget teman-teman. Sebelum ujian yang kita cari adalah hati yang tenang, supaya kita bisa lancar mengerjakan dan tetap fokus dengan soal-soal di hadapan kita.
Mengecek lagi jadwal ujian baik speaking dan tiga tes lainnya serta membaca rules yang ada.
Sangat penting memastikan jam berapa slot speaking test kita dan Listening, Reading, Writing (LRW) tesnya. Sebab perubahan jadwal sangat mungkin terjadi terutama untuk timeslot speaking. Pastikan mencatat dan mengingat baik-baik rules yang sangat penting seperti menyiapkan KTP/Tanda pengenal, aturan mengenai pakaian, hingga ketentuan membawa air minum ke dalam ruang ujian.
Melakukan review materi/soal.
Sehari sebelum ujian, aku membuat komitmen untuk istirahat/tidur lebih awal di malam hari dan gak lagi nyentuh materi/soal di waktu tertentu. Aku ingat dulu sempet bikin batasan untuk belajar sampai pukul 19.00 WIB aja dan tidur sebelum pukul 21.00 WIB. Selama sehari sebelum ujian sampai waktu yang aku sepakati dengan diri sendiri, aku nyoba melakukan “try out” dengan soal-soal yang ada dengan teknik semirip mungkin dengan saat tes, baik dari ragam soal, durasi waktu, dan urutan pengerjaan soal. Cara tersebut cukup membantu saya agar tetap tenang menghadapi hari ujian esok hari.
Menjaga endurance dengan olahraga cukup dan makanan bergizi.
Ketahanan tubuh sangat penting mengingat kita akan seharian bersama IELTS. Mulai dari menuju ke lokasi tes itu sendiri yang menguras tenaga, duduk menunggu antrian tes speaking (jika mendapat slot speaking di awal), menunggu waktu tes LRW, hingga duduk kurang lebih 3 jam mengerjakan tes LRW. Semuanya butuh kondisi tubuh yang fit dan fokus. Sehingga sangat penting menjaga kesehatan tubuh dengan berolahraga, makan makanan bergizi dan banyak minum air putih menjelang hari-hari ujian. Terutama saat sehari sebelum hari H dan pada saat hari H, kurangi dan kalau bisa tunda dulu makan makanan pedas, gorengan, kafein saat lambung kosong, dan makanan makanan yang menghasilkan gas lainnya yang dapat menghambat dan bahkan mengganggu saat ujian berlangsung (sangat tidak cool jika di tengah writing/reading perut kita bergejolak ingin ke toilet :’) dan pasti akan mengganggu fokus kita dalam mengerjakan soal).
Fokus dengan apa yang dikerjakan, bukan fokus di skor dan hasil akhir
Saat belajar, fokus belajar. Saat ujian berlangsung, fokus dengan ujian. Tentu ada kecemasan terkait hasil mengingat harga tes yang mahal, maka secara tidak langsung kita pasti berharap sekali tes saja cukup untuk mendapatkan hasil sesuai target. No. Biarkan pikiran itu tetap di tempatnya namun sisihkan dulu fokus kita ke pikiran itu, dan lebih memberi perhatian untuk ujian yang ada di depan mata. Ketika kita hanya fokus dengan menyelesaikan soal di depan kita, tingkat keberhasilan kita dalam mengerjakan soal pun akan bertambah karena kita bisa fokus menyelesaikan apa yang ada di hadapan kita.
So, that’s all beberapa saran simple dariku sebelum dan saat mengikuti ujian IELTS. Pastikan kita siap secara mental dan fisik karena IELTS tidak hanya menguji kemampuan bahasa inggris kita, melainkan juga menguji ketahanan jasmani dan rohani kita.
Teman-teman, pastikan teman-teman memang sudah ready saat mendaftar ujian IELTS di lokasi tes yang teman-teman pilih. Pertimbangkan lokasi, informasi dan review tempat tes juga (ini penting untuk mengetahui fasilitas apa yang ada dan akan berhubungan dengan persiapan teman-teman), juga pertimbangkan akomodasi teman-teman selama sebelum tes maupun ketika hari H ujian berlangsung.
Aku pribadi, yang ngambil tes di test center IDP Surabaya, mempertimbangkan untuk berangkat subuh (waktu tempuh dari rumah ke Surabaya kurang lebih 1,5 jam perjalanan) untuk menghindari kepadatan traffic dan agar dapat sampai di lokasi tes lebih awal. Beberapa teman yang pernah ngambil tes memiliki pertimbangan untuk menginap di penginapan dekat lokasi tes sehari sebelum tes berlangsung agar tubuh tidak kelelahan. Pertimbangan-pertimbangan tersebut harus disesuaikan dengan kemampuan dan kondisi masing-masing sehingga akan lebih mudah dalam beradaptasi dengan persiapan tes.
Semoga teman-teman yang sedang mempersiapkan tes IELTS dan akan melaksanakan ujian dapat melaksanakan ujian dengan lancar dan diberikan hasil terbaik sesuai target yang diharapkan, dan kedepannya dapat membantu teman-teman untuk meraih mimpi teman-teman semua. Aamiin.
Semoga sukses, teman-teman!